Untuk peningkatan momentum dalam cakupan internasional, Universitas Timor (Unimor) bersama tujuh perguruan tinggi dari Kawasan Timur Indonesia menandatangani kerja sama di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan empat perguruan tinggi dan lembaga dari Korea Selatan. Kegiatan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dirangkaikan dengan Focus Group Discussion (FGD) berlangsung di Ballroom Santika Premiere Hotel Ambon pada Jumat, (22/09/2023).
Kegiatan MoU dan FGD yang diinisiasi oleh Universitas Pattimura Ambon ini juga diikuti oleh Universitas Borneo Tarakan, Universitas Nusa Cendana Kupang, Universitas Cendrawasih Jayapura, Universitas Papua Manokwari, Universitas Khairun Ternate serta Universitas Musamus Merauke. Mitra baru kerja sama internasional Unimor dari Korea Selatan yaitu Jungwon University, Kyungdong University, Sehan University, Mokpo Science University serta Busan Indonesia Centre.
Rektor Unimor Dr.Ir.Stefanus Sio., M.P, dalam sambutannya menyampaikan perasaan bahagia dan bangga atas terjalinnya kerja sama antara Unimor dengan empat universitas serta lembaga dari Korea Selatan. “Sebagai perguruan tinggi negeri baru yang berada di kawasan perbatasan RI-RDTL, kami berterima kasih karena sudah diterima untuk melakukan kerja sama dengan pihak dari luar negeri,” kata Rektor.
“Ini sesuai dengan tuntutan regulasi dan kurikulum perguruan tinggi, dimana setiap perguruan tinggi harus melakukan kerja sama baik dengan perguruan tinggi di dalam maupun luar negeri untuk meningkatkan pengetahuan dan kompetensi. Oleh karena itu, kami dari perbatasan siap untuk melaksanakan MoU ini,” ungkap Rektor.
Beberapa agenda penting kerja sama yang disepakati antara Unimor dengan empat perguruan tinggi dan lembaga dari Korea Selatan yaitu program pertukaran mahasiswa Unimor khususnya dari Prodi Keperawatan ke universitas di Korea Selatan. Selanjutnya program pertukaran dosen Unimor ke universitas di Korea Selatan, program penelitian dan pengabdian serta publikasi internasional antara empat universitas di Korea Selatan dengan Unimor.
Selain itu, program studi lanjut S3 dosen-dosen dari delapan perguruan tinggi dari Indonesia yang ikut serta dalam penandatanganan Mou siap diterima pada empat universitas di Korea Selatan. Kemudian kegiatan seminar internasional yang diselenggarakan delapan perguruan tinggi di Indonesia, dosen perguruan tinggi dari Korea Selatan siap menjadi keynote speaker atau pembicara utama kegiatan dimaksud. Untuk penelitian, pengabdian serta publikasi, empat universitas Korea sepakat untuk menjalin kerjasama antara dosennya dengan dosen asal Indonesia. Untuk program pertukaran mahasiswa, empat perguruan tinggi dari Korea Selatan ingin menerima dan menyambut mahasiswa dari Indonesia.
Semoga kolaborasi ini akan membawa kita maju menuju kompetensi dengan kapasitas terdepan dengan dedikasi yang tak tergoyahkan untuk mengembangkan kemajuan akademis yang belum pernah terjadi sebelumnya agar dapat memberikan kontribusi yang lebih nyata bagi kemajuan bangsa.