Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Timor (Unimor) sukses menyelenggarakan Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) tingkat nasional dengan tema “Peran Dan Inovasi Gen-Z Untuk Mewujudkan Indonesia Berkarakter Dalam Menyongsong Indonesia Emas”. Acara ini berlangsung di Aula Arnoldus Fakultas Pertanian, Sains dan Kesehatan (FapertaSainKes) pada hari Jumat (20/9/2024).

Ketua Panitia Pelaksana LKTI, Hendrika Bete, S.Pd., M.Pd., dalam laporannya mengatakan tujuan diadakan LKTI adalah untuk memberikan wadah bagi seluruh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia untuk bagaimana caranya mereka berpikir kritis dalam menulis dan juga bagaimana memberitakan idenya melalui tulisan mereka.

“LKTI sebelumnya pernah dilaksanakan oleh FKIP pada tahun 2019 yang melibatkan Program Studi (Prodi) Pendidikan Biologi dan Prodi Pendidikan Matematika, dan pada tahun 2024 bertambah lagi menjadi Prodi Pendidikan Biologi dan Biologi, Pendidikan Matematika dan Matematika serta Pendidikan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris”,tambahnya.

“Untuk peserta LKTI tahun 2024 tersebar secara nasional yakni Universitas Pawyatan Daha Kediri Jawa Timur, Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Siliwangi Cimahi Jawa Barat, Institut Teknologi dan Kesehatan Muhammadiyah Pontianak Kalimantan Barat, Universitas Tanjungpura Karawang Jawa Barat, Universitas Tanjungpura Pontianak Kalimantan Barat, Universitas Singaperbangsa Karawang Jawa Barat, Universitas Tadulako Palu Sulawesi Tengah, Universitas Kristen Arta Wacana (UKAW) Kupang Nusa Tenggara Timur, Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang Nusa Tenggara Timur serta Universitas Timor Kefamenanu Nusa Tenggara Timur”,jelas Hendrika di akhir laporan.

Dekan FKIP Unimor, Blasius Atini, S.Pd., M.Sc., dalam sambutannya pada pembukaan kegiatan menyatakan bahwa LKTI merupakan kegiatan ilmiah yang mana dilakukan lewat proses ilmiah,tentu saja melewati proses berpikir secara kritis, rasional, empiris, sistematis dan obyektif. Ini untuk membentuk generasi kita yang kreatif dalam menyongsong Indonesia Emas pada tahun 2045.

“Saya mohon agar dalam kegiatannya utamakan yang obyektif, persaingan yang sehat, kemudian tujuannya untuk membangun semangat persaudaraan antara sesama anak bangsa. Pada kesempatan ini pula, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh anggota panitia serta ,peserta yang hadir, serta kepada pihak universitas yang telah membantu melalui pendanaan dan lain sebagainya. Selamat datang dan selamat mengikuti perlombaan ini”, kata Blasius di akhir sambutannya.

Selanjutnya Rektor Unimor dalam sambutan yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Marsianus Falo, S.P., M.Si., mengemukakan bahwa LKTI merupakan ajang penting untuk mengembangkan potensi dan kreativitas generasi muda di bidang penulisan, serta menjadi wadah untuk menyampaikan gagasan-gagasan segar dan inovatif yang dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa kita.

“Kami sangat bangga dan mengapresiasi partisipasi dari para peserta yang telah bersemangat untuk mengukuti lomba ini. Partisipasi kalian adalah bukti bahwa generasi muda kita memiliki kepedulian tinggi terhadap isu-isu strategis dan tantangan yang kita hadapi di masa depan. Melalui karya-karya yang ditulis, kami yakin akan muncul ide-ide yang bisa menjadi solusi untuk mengatasi berbagai permasalahan di berbagai bidang. Harapan kami, melalui kegiatan ini para peserta tidak hanya meraih prestasi, tetapi juga memperoleh pengalaman dan pengetahuan baru yang bermanfaat, yang berasal dari hasil pemikiran yang mendalam, semangat dan dedikasi yang tinggi”, pungkas Marsianus mengakhiri sambutan.

Dalam pelaksanaan LKTI tingkat nasional ini, panitia pelaksana menghadirkan sembilan dewan juri yang berkompeten di bidang keilmuan masing masing jenis lomba. Adapun dari sembilan dewan juri, enam berasal dari internal Unimor yaitu Vinsensia Ulia Rita Sila, S.Pd., M.Pd., Blasius Atini, S.Pd., M.Sc., Dr. Aloisius Loka Son, S.Pd., M.Pd., Stanislaus Amsikan, S.Pd., M.Pd.Si., Dr, Mikhael Misa, S.Pd., M.Pd., dan Hesni Neno, S.Pd., M.Pd., serta tiga dewan juri eksternal yaitu Fransina Th. Nomleni, S.pd., M.Pd., dan Daniel Frengky Kamengko, S.Pd., M.Ed., keduanya berasal dari Universitas Kristen Arta Wacana Kupang dan Wilfridus Beda Nuba Dosinaeng, M.Pd., dari Unika Widya Mandira Kupang.

Setelah melewati serangkaian penilaian yang dilakukan oleh dewan juri, juara LKTI dari Sub Pendidikan Bahasa Inggris dan Sub Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia diraih Nadine Putri Allisa Lewokeda dari UKAW Kupang. Juara dua diraih Yulia Ningsi Nahak dari Prodi  Pendidikan Bahasa Inggris Unimor FKIP Unimor dan juara tiga diraih Rianti Marinda Taneo dari Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Unimor.

Selanjutnya juara 1 LKTI dari Sub Pendidikan Matematika dan Sub Matematika diraih oleh Imanuel Elton Cardoso dari Undana Kupang, juara dua diraih Rut Tae, juara tiga diraih Andreas Roberto Kasa dan Veronika Sanbein sebagai juara harapan 1. Ketiganya berasal dari Unimor.

Sedangkan juara 1 LKTI di Sub Pendidikan Biologi dan Sub Biologi juara satu diraih Novita Sari yang  berasal dari Universitas Tadulako Palu. Juara dua didapatkan Yedy Yeriel Koi dari UKAW  Kupang. Kamelia Nahak dari Unimor berhasil meraih juara tiga serta Ninda Novita dari Institut Teknologi dan Kesehatan Muhammadiyah Kalimantan Barat meraih juara harapan 1.

Imanuel Elton Cardoso dari Undana Kupang dalam pesan dan kesan setelah perlombaan memberikan apresiasi yang luar biasa kepada panitia atas terseleggaranya LKTI ini. “Terima kasih atas semua yang kami terima hari ini, mulai dari pemjemputan hingga pelaksanaan LKTI. Kami semua peserta yang berasal dari luar akan menjadi pelaku penyebaran hal-hal baik yang kami terima di sini sekembalinya kami ke daerah masing-masing”, ungkapnya.

Event ini adalah event yang sangat menarik, sangat luar biasa karena bukan hanya sebuah ajang kompetisi untuk saling beradu pikiran, tetapi ini sebagai ajang untuk kita saling bertukar pikiran, wawasan dan juga untuk memperluas relasi kita, baik antara mahasiswa dengan mahasiswa, mahasiswa dengan dosen dari luar.  Semoga kedepan, event ini terus berlanjut dengan skala peserta yang lebih luas”, katanya menutup pesan dan kesan.

Sementara itu, Novita Sari dari Universitas Tadulako dan Ninda Novita dari Institut Teknologi dan Kesehatan Muhammadiyah Kalimantan Barat dalam pesan dan kesannjya mengungkapkan kegembiraannya bisa hadir langsung di Unimor Kefamenanu dalam babak final LKTI ini.

“Pada saat kami datang ke sini, kami sempat nervous, gugup, tetapi ternyata mahasiswa-mahasiswa di sini sangat terbuka, humanis tidak seperti yang kami bayangkan. Perjalanan ke Unimor sangat menyenangkan, meskipun jalannya berliku-liku, kami sangat senang karena banyak mendapat teman baru lewat kegiatan LKTI ini,” ujar Novita diamini Ninda di akhir pernyataan mereka.


Fatal error: Class 'Elementor\Plugin' not found in /home/unimor/public_html/wp-content/plugins/essential-addons-for-elementor-lite/includes/Traits/Elements.php on line 347